Pendidikan Karakter Anak yang Perlu Diterapkan Sejak Kecil
Daftar Isi [Tampil]
Pendidikan Karakter Anak yang Perlu Diterapkan Sejak Kecil
kaumsarungan.my.id - Pendidikan Karakter Anak yang Perlu Diterapkan Sejak Kecil, Pendidikan anak penting untuk pembentukan karakter sejak kecil. Tentu sebagai orang tua atau saudara harus mendukungnya agar tumbuh dengan kepribadian yang lebih dewasa. Ia cenderung ke arah dirinya sendiri. Di usianya yang masih muda dia benar-benar bisa melihat semangat kompetitifnya dan tahu kemana akan membawanya nanti. Jadi jangan khawatir jika Anda belum melihatnya. Pasalnya kondisi ini bisa diperbaiki secara perlahan namun telaten.
Cara melihat Karakter anak
Bagaimana Anda melihat anak yang berjiwa kompetitif yang membutuhkan pendidikan karakter yang lebih baik? Ini dia:
1. Seringkali Besar Kepala
Anak tersebut mengetahui bahwa dirinya memiliki banyak sifat positif dibandingkan dengan anak-anak lain yang membuatnya menjadi orang yang membanggakan. Di satu sisi Anda tentu tidak ingin dia dikucilkan oleh teman-teman yang menyaksikan perilaku tersebut.
Ingatkan anak Anda untuk tidak sombong dan membantu teman yang tidak lebih unggul. Saat memberikan pujian fokuslah tidak hanya pada kemenangan tetapi juga pada kualitas hebat yang membantunya mencapainya seperti motivasi dan kerja keras.
2. menghukum diri sendiri
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa anak-anak bisa menjadi frustrasi dan kemudian menghukum diri mereka sendiri. Jika ini terjadi tolong dukung dan cobalah untuk tidak merasa kesepian.
Jika anak Anda tampak kesal karena dia kalah pujilah usahanya dan tunjukkan hal-hal baik yang dia lakukan. Anda juga dapat mempertimbangkan untuk mengalihkan fokus dari kompetisi ke pengembangan keterampilan dengan berpartisipasi dalam aktivitas artistik dan pembangunan sosial.
3. Tidak menghormati pesaing
Kadang-kadang anak-anak secara keliru percaya bahwa mereka lebih baik daripada yang lain misalnya dengan meremehkan pesaing mereka atau dengan menyontek. Mengajari anak Anda untuk menghormati dirinya sendiri meskipun ia lebih berbakat akan membantunya tumbuh menjadi dewasa.
Ajari mereka untuk berbesar hati dengan kesalahan dan untuk menghormati orang lain minta mereka untuk meniru mereka serta pesaing mereka. Dorong anak Anda untuk berkompetisi secara sehat sehingga ia belajar untuk bangga dengan kemampuannya tanpa meremehkan orang lain.
Saatnya bersiap untuk menciptakan kemungkinan bagi anak Anda melalui pendidikan karakter!
Pendidikan Karakter dan Kecerdasan Anak
Pengembangan karakter anak melalui pendidikan sangatlah penting. Kenali jenis-jenis kecerdasan yang lahir pada anak-anak berikut ini:
- Kecerdasan linguistik
Jenis kecerdasan ini berfokus pada kemampuan anak dalam menggunakan bahasa melalui aktivitas literasi menulis dan berbicara. Dia unggul dalam kosakata fasih yang membuat cerita dan puisi dan dia suka berpartisipasi dalam diskusi dan debat.
- Kecerdasan logika-matematis
Kecerdasan anak tipe ini melibatkan matematika numerik dan penalaran untuk memahami pola yang berbeda dalam kehidupan. Mereka memiliki keterampilan memecahkan masalah. Mereka suka mengerjakan teka-teki dan teka-teki. Mereka suka bereksperimen. Mereka mengajukan segala macam pertanyaan. Mereka pandai menganalisis orang lain.
- Kecerdasan Visual Spasial
Kecerdasan anak tipe ini adalah tentang bentuk gambar pola desain warna dan tekstur yang dapat dilihat mata. Orang yang pandai dalam bidang ini umumnya pandai menggambar kertas dan kain tanah liat plastik. Ia juga pandai membaca peta memvisualisasikan ruang dan memvisualisasikan objek.
- Kecerdasan Kinestetik
Anak dengan kecerdasan ini biasanya unggul dalam olahraga dan aktivitas fisik lainnya seperti melompat bersepeda dan menjaga keseimbangan tubuh. Mereka dapat mengekspresikan diri dengan baik melalui bahasa tubuh. Bermain game simulasi serba cepat membutuhkan keterampilan fisik.
- Kecerdasan Interpersonal
Jenis kecerdasan anak ini adalah kemampuan untuk membentuk hubungan dengan orang lain terutama teman dan rekan kerja. Anak dengan kecerdasan ini memiliki keterampilan komunikasi yang efektif keterampilan sosial yang baik memiliki banyak teman menikmati kerja sama tim dan memiliki empati yang baik terhadap orang lain.
- Kecerdasan Intrapersonal
Kecerdasan anak ini memungkinkan anak memperoleh pemahaman spiritual mereka sendiri tentang keyakinan perasaan dan makna serta tujuan hidup mereka. Mereka biasanya lebih nyaman bekerja sendiri dan terkadang menemukan waktu untuk menjadi satu-satunya orang di keramaian dengan rasa realisme dan kebijaksanaan.
Mereka adalah anak-anak yang berkemauan yang kuat dan percaya diri. Mereka cenderung berkembang sendiri tanpa bantuan atau dorongan. Terkadang banyak teman membuat anak-anak yang memiliki ruang untuk nasihat.
- Kecerdasan Naturalis
Anak dengan kecerdasan jenis ini sangat tertarik dengan segala sesuatu yang berhubungan dengan alam seperti tumbuhan hewan lingkungan cuaca dll. Dia suka kegiatan di luar ruangan dan suka mengumpulkan barang-barang dari alam seperti daun bawang serangga dan hewan yang dia suka pelihara.
- Kecerdasan Musikal
Jenis kecerdasan ini menekankan pada kemampuan mengenali nada-nada getaran dan ketukan suara. Orang-orang kecil yang tinggal di daerah ini menyukai musik dan suara alam seperti suara serangga suara air suara hujan dll. Buat dia bersemangat dengan bernyanyi dan menari mengikuti musik.
Sebenarnya aplikasi pendidikan karakter untuk anak ini bisa dimulai dari rumah. Sosialisasi dini dapat menjadi penting untuk pertumbuhan dan perkembangan mereka menjadi dewasa.
Orang tua sebagai orang yang paling dekat dengan anak-anak mereka harus dapat berdiskusi dengan anak-anak mereka bila memungkinkan. Tantangan pendidikan mendidik anak-anak dan memastikan masa depan yang lebih baik.
Berikut beberapa cara yang dapat dilakukan orang tua:
- Orang tua harus memberikan teladan yang positif bagi anak-anaknya.
- Orang tua harus membantu dan memperhatikan cara mereka belajar.
- Setiap anak bertanggung jawab atas perbuatannya. Jika berperilaku baik mereka memujinya. Jika itu kesalahpahaman mereka layak untuk dipahami.
- Bantu anak beradaptasi dengan lingkungannya.
- Dampingi anak saat melihat berita atau menonton film.
- Ajarkan anak tentang agama sejak dini.
Juga orang tua perlu mengetahui sesuatu yang tidak boleh digunakan untuk mengajari anak-anak mereka tentang karakter. Salah satunya adalah membatasi pemutaran di smartphone atau perangkat pintar.
Penelitian yang diterbitkan dalam The Lancet Child & Adolescent Health, melibatkan sekitar 4.500 anak asal Amerika Serikat berusia 8 hingga 11 tahun. Ditemukan hasil bahwa hanya 37 persn anak yang memenuhi batas waktu penggunaan gawai selama 2 jam atau kurang per hari, dan cuma 18% memenuhi rekomendasi aktivitas fisik setidaknya 60 menit.
Angka-angka ini menunjukkan bahwa perangkat seluler masih memiliki dampak besar pada aktivitas sehari-hari anak-anak.
Hal ini tentu saja mempengaruhi perkembangan otak yang harus dikembangkan dengan baik di usia muda.
Para peneliti menemukan bahwa penggunaan smartphone yang berkelanjutan sangat terkait dengan fokus pada memori pemahaman dan keterampilan yang berhubungan dengan bahasa kognitif. Tidak jarang sebagian besar anak tidak dapat mencapai semua kemampuan kognitif tersebut karena gangguan eksternal seperti penggunaan gadget yang berlebihan.
Apakah kamu mengerti? Jadi mari kita gunakan pembangunan karakter anak-anak sekarang dan berjuang untuk masa depan yang lebih baik!